Menurut asisten manajer Persela Lamongan
Yuhronur Effendi, manajemen sengaja memilih waktu launching pada 13-1-13
dengan alasan, sebagian masyarakat menganggap angka 13 bisa menjadi
angka keberuntungan. Acara launching sendiri diramaikan oleh Grup Band
Rock Indonesia legendaris, Power Metal.
"Kami sendiri berharap, Persela dapat jauh lebih beruntung pada musim ini. Bila sebelumnya kami mampu berada di empat besar klasemen akhir, semoga pada musim ini kami dapat bisa berprestasi lebih. Syukur-syukur bila kami mampu tampil sebagai juara,” ungkap Yuhronur kepada GOAL.com Indonesia.
Dalam kesempatan ini, selain memperkenalkan Gomes de Oliviera sebagai pelatih kepala baru, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu juga memperkenalkan para punggawanya. Untuk posisi penjaga gawang bercokol nama Choirul Huda, Syaifudin, dan Fauzal Mubaraq, dengan dilapis oleh dua kiper muda, Bimantara Yudha.
Sedangkan pada pos pertahanan, akan diisi oleh Roman Gollian, Hang Sa Minh, Djayusman Triasdi, Gilang Angga, Eki Taufik, Dhanu Rosadhe, Dedi Indra, Saiful Lewanusa dan Fajar Handika. Sementara gelandang bercokol nama-nama seperti Zaenal Arifin, Jimmy Suparno, Mario Rokhmanto, Catur Pamungkas, Ragil Muhammad Badai, Arifki Eka Putra, Radikal Idealis, serta Bangki Sabily.
Sementara di posisi tukang gedor alias penyerang, Persela menyertakan Fandi Eko Utomo, untuk menemani Samsul Arif, Oh Inkyun dan Mario Costas di depan. Dan Gustavo Fabian Lopez, masih akan tetap diplot sebagai playmaker sekaligus bertindak sebagai kapten tim.
“Total ada sekitar 26 pemain yang sudah kami daftarkan ke PT LI, termasuk Hang Sa Minh yang baru menyusul. Jadi ada sekitar 21 pemain lokal, ditambah lima pemain asing di mana dua di antaranya dari Asia,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, bupati Lamongan yang juga ketua umum Persela Lamongan Fadeli menambahkan, Persela menganggarkan dana sebesar Rp15 miliar untuk mengarungi ISL musim ini.
“Itu sudah ada peningkatan daripada musim lalu, yang hanya sekitar Rp13 miliar. Karenanya, kami semua berharap, Persela dapat tampil lebih berprestasi pada musim ini. Dan saya rasa kesempatan itu terbuka lebar, karena beberapa pemain kunci masih tetap membela Persela musim ini, meski sebagian ada yang hengkang,” ujar Fadeli.
Untuk menyokong pendanaan musim ini, Fadeli mengungkapkan, bila Persela didukung oleh beberapa sponsorship, baik perusahaan lokal maupun Nasional. Fadeli mengatakan, pihak yang sudah menjalin komunikasi dengan manajemen Persela saat ini di antaranya, Diadora, So Nice, Extra Joss, Bank Jatim, KTM (Kebun Tebu Mas), Sorbice dan tentunya pengelola Wisata Bahari Lamongan (WBL).
“Besaran dana dari pihak sponsor bervariasi. Tapi kalau diambil rataan, satu pihak sponsor paling tak lebih dari Rp1 miliar, paling berkisar Rp500 juta sampai Rp1 miliar. Sementara kekurangan dana operasional, nantinya akan kami carikan lewat ticketing dan beberapa solusi lainnya. Mungkin saja ada pihak sponsor baru yang berkenan,” pungkasnya.
Skuat Persela sendiri bakal mengawali kiprahnya di ISL musim ini, dengan menjamu Persepam Madura United (P-MU) dalam derby Jawa Timur di Stadion Surajaya Lamongan, Rabu (16/1) mendatang. (gk-43)
"Kami sendiri berharap, Persela dapat jauh lebih beruntung pada musim ini. Bila sebelumnya kami mampu berada di empat besar klasemen akhir, semoga pada musim ini kami dapat bisa berprestasi lebih. Syukur-syukur bila kami mampu tampil sebagai juara,” ungkap Yuhronur kepada GOAL.com Indonesia.
Dalam kesempatan ini, selain memperkenalkan Gomes de Oliviera sebagai pelatih kepala baru, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu juga memperkenalkan para punggawanya. Untuk posisi penjaga gawang bercokol nama Choirul Huda, Syaifudin, dan Fauzal Mubaraq, dengan dilapis oleh dua kiper muda, Bimantara Yudha.
Sedangkan pada pos pertahanan, akan diisi oleh Roman Gollian, Hang Sa Minh, Djayusman Triasdi, Gilang Angga, Eki Taufik, Dhanu Rosadhe, Dedi Indra, Saiful Lewanusa dan Fajar Handika. Sementara gelandang bercokol nama-nama seperti Zaenal Arifin, Jimmy Suparno, Mario Rokhmanto, Catur Pamungkas, Ragil Muhammad Badai, Arifki Eka Putra, Radikal Idealis, serta Bangki Sabily.
Sementara di posisi tukang gedor alias penyerang, Persela menyertakan Fandi Eko Utomo, untuk menemani Samsul Arif, Oh Inkyun dan Mario Costas di depan. Dan Gustavo Fabian Lopez, masih akan tetap diplot sebagai playmaker sekaligus bertindak sebagai kapten tim.
“Total ada sekitar 26 pemain yang sudah kami daftarkan ke PT LI, termasuk Hang Sa Minh yang baru menyusul. Jadi ada sekitar 21 pemain lokal, ditambah lima pemain asing di mana dua di antaranya dari Asia,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, bupati Lamongan yang juga ketua umum Persela Lamongan Fadeli menambahkan, Persela menganggarkan dana sebesar Rp15 miliar untuk mengarungi ISL musim ini.
“Itu sudah ada peningkatan daripada musim lalu, yang hanya sekitar Rp13 miliar. Karenanya, kami semua berharap, Persela dapat tampil lebih berprestasi pada musim ini. Dan saya rasa kesempatan itu terbuka lebar, karena beberapa pemain kunci masih tetap membela Persela musim ini, meski sebagian ada yang hengkang,” ujar Fadeli.
Untuk menyokong pendanaan musim ini, Fadeli mengungkapkan, bila Persela didukung oleh beberapa sponsorship, baik perusahaan lokal maupun Nasional. Fadeli mengatakan, pihak yang sudah menjalin komunikasi dengan manajemen Persela saat ini di antaranya, Diadora, So Nice, Extra Joss, Bank Jatim, KTM (Kebun Tebu Mas), Sorbice dan tentunya pengelola Wisata Bahari Lamongan (WBL).
“Besaran dana dari pihak sponsor bervariasi. Tapi kalau diambil rataan, satu pihak sponsor paling tak lebih dari Rp1 miliar, paling berkisar Rp500 juta sampai Rp1 miliar. Sementara kekurangan dana operasional, nantinya akan kami carikan lewat ticketing dan beberapa solusi lainnya. Mungkin saja ada pihak sponsor baru yang berkenan,” pungkasnya.
Skuat Persela sendiri bakal mengawali kiprahnya di ISL musim ini, dengan menjamu Persepam Madura United (P-MU) dalam derby Jawa Timur di Stadion Surajaya Lamongan, Rabu (16/1) mendatang. (gk-43)
0 comments:
Post a Comment